Rabu, 13 Maret 2013

BIO


1.    Sendi peluru, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan ke segala arah. Contoh: persendian antara tulang paha dengan gelang panggul.
2.   Sendi engsel, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan satu arah. Contoh: persendian pada siku.
3.   Sendi putar, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan berputar. Contoh: persendian antara tulang tengkorak dengan tulang atlas.
4.   Sendi geser, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan bergeser. Contoh: persendian yang terdapat pada ruas-ruas tulang belakang.
5.   Sendi pelana, yaitu persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan dua arah. Contoh: persendian antara tulang ibu jari dan tulang telapak tangan.

BIO 3


Macam Gerak Tumbuhan
1.      Gerak autonom (gerak endonom) adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh rangsang yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan sendiri.
Contoh:        a. gerak aliran sitoplasma dalam sel.
b. gerak melangkungnya kuncup daun karena perbedaan kecepatan tumbuh.
2.     Gerak esionom adalah gerak bagian tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang dari luar tubuh tumbuhan.
a.     Tropi/tropisme adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang arahnya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang.
1)    Fototropi (rangsang berupa cahaya), misal arah batang yang selalu menuju kea rah datangnya cahaya matahari.
2)   Geotropi (rangsang berupa gaya tarik bumi), misal gerak ujung akar yang selalu menuju ke pusat bumi.
3)  Hidrotropi (rangsang berupa air), misal gerak ujung akar yang selalu menuju daerah yang berair.
4)  Tigmotropi ( rangsang berupa sentuhan), misal gerak membelitnya sulur pada tanaman kacang panjang.
5)   Kemotropi (rangsang berupa zat kimia), misal gerak ujung akar menuju tempat yang mengandung banyak mineral.
b.     Nasti adalah adalah gerak bagian tubuh tumbuhan yang arahnya tidak  dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang.
1)    Seismonasti (rangsang berupa sentuhan), misal gerak mengatup daun putri malu ketika disentuh.
2)   Nikinasti (rangsang berupa suasana gelap), misal mengatupnya daun petai cina pada malam hari.
3)  Termonasti (rangsang berupa suhu), misal mekarnya bunga tulip ketika suhu mengalami kenaikan.
4)  Fotonasti (rangsang berupa cahaya), misal mekarnya bunga pukul empat pada sore hari.
5)   Kemonasti (rangsang berupa zat kimia), misal membukanya mulut daun pada siang hari karena adanya CO2.
6)   Hidronasti (rangsang berupa air), misal gerak penggulungan daun pada keadaan sedikit air.
7)   Nasti kompleks ( rangsang lebih dari satu macam), misal gerak membuka menutupnya stomata yang dipengaruhi oleh cahaya matahari, zat kimia, air dan suhu.
c.      Taksis adalah gerak berpindahte,pat sebagian atau seluruh tubuh tumbuhan akibat rangsang dari luar tumbuhan.
1)    Fototaksis (rangsang berupa cahaya), misal gerak kloroplas ke arah bagian sel yang terkena cahaya.
2)   Kemotaksis (rangsang berupa zat kimia), misal garak inti sperma meuju ovum di ruang bakal biji.
3.    Gerak higroskopis adalah gerak bagian tumbuhan yang disebabkan oleh perubahan kadar air dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak sama.
Contoh: pecahnya kulit buah polong-polongan yang telah kering.